Sebagai pengelola Kebun Raya, sebuah Kawasan Konservasi Ex-Situ serta tempat eduwisata yang dibuka untuk umum, volume sampah yang dihasilkan setiap hari hampir mancapai 500-900 kg, baik sampah organik maupun anorganik. Hal ini merupakan perhatian manajemen agar tidak menimbulkan masalah lingkungan, kami berkomitmen untuk mengelola sampah tersebut dengan baik, tidak cukup hanya dilakukan dengan manajemen 3P (Pengumpulan, Pengangkutan dan Penimbunan di Tempat Pembuangan Akhir), namun juga upaya untuk mereduksi sampah sebelum ke TPA, seperti pengomposan atau melalui program 3R (reduce, reuse, recycle). Kebun Raya telah memiliki unit yang menangani pengolahan sampah sebagai upaya pemanfaatan sampah organik dalam mereduksi timbunan sampah di TPA setiap Kebun Raya.
Data pengelolaan sampah menjadi kompos di Kebun Raya
Kebun Raya | Produksi 2022 | Produksi 2023 | Produksi 2024 |
---|---|---|---|
Bogor | 149 Ton | 60 Ton | 65,8 Ton |
Cibodas | 120 Ton | 73 Ton | 41,9 Ton |
Purwodadi | 28 Ton | 15,1 Ton | 9,4 Ton |
Bali | 60 Ton | 15 Ton | 35,8 Ton |
Sampah yang telah dikelola menjadi Kompos tersebut akan Kembali digunakan untuk menyuburkan tanah, pemupukan tanaman dan juga dijual sebagai kompos komersil produk Kebun Raya. Ini merupakan komitmen manajemen dalam sustainability dan pengelolaan lingkungan dalam menjalankan operasional perusahaan.